Jurusan Desain Komunikasi Visual Angkatan 2023 Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (ISTTS) mengadakan kunjungan ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) pada tanggal 28 Maret 2024. Kunjungan ini diadakan sebagai praktik dari kelas Fotografi Aplikatif, yang diajar oleh Bapak Herman Budianto. Kegiatan yang dihadiri oleh 32 mahasiswa-mahasiswa ini memiliki tujuan untuk mempraktikkan materi fotografi yang telah dipelajari sebelumnya, seperti human interest, wildlife, dan landscape photography.
Pada pukul 7 pagi, para mahasiswa sudah terlihat berkumpul di area kampus, untuk berangkat bersama. Pemberangkatan ini dibagi menjadi dua kloter, dengan mobil kampus. Ada juga yang menggunakan kendaraan pribadi. Saat sampai di KBS, sebelum memulai, dilakukan sesi foto bersama terlebih dahulu. Lalu, para mahasiswa diperbolehkan berpencar dan berkeliling bersama kelompoknya masing-masing. Beberapa mahasiswa terlihat membawa kamera sendiri.
Para mahasiswa dengan bersemangat mulai mencari subjek untuk difoto dan bersiap untuk menangkap momen. Di KBS, terdapat banyak hewan yang bisa difoto, seperti aneka jenis burung, komodo, buaya, jerapah, rusa, zebra, singa, orangutan, harimau, monyet, dan lain-lain. Dari situ, para mahasiswa dapat mencoba melakukan wildlife photography. Saat melakukan wildlife photography, mahasiswa harus melatih kesabaran dalam menunggu momen yang tepat. Kadang-kadang, momen interaksi antar-hewan yang indah atau lucu terjadi secara tiba-tiba, dan mereka harus siap untuk menangkapnya dengan cepat. Selain itu, mereka juga belajar untuk mengatur kamera supaya dapat menangkap keunikan dan detail dari hewan tersebut. Tak hanya belajar fotografi, mereka juga melakukan interaksi dengan hewan-hewan tersebut. Dengan interaksi tersebut, tak jarang dapat ditangkap momen-momen yang bagus dan menarik.
Di KBS juga terdapat pemandangan yang indah dan pepohonan yang cukup rimbun, serta gedung yang cukup tinggi. Gedung tersebut tingginya hingga lima lantai dan dapat dinaiki oleh pengunjung dengan menaiki tangga. Hal itu dimanfaatkan oleh mahasiswa mahasiswi untuk mengambil foto landscape dari atas. Suasana dari gedung tersebut juga cocok untuk melakukan portrait photography. Lalu, untuk mempraktikkan human interest photography, di sana terdapat banyak penjual makanan dan minuman yang dapat menjadi subjek foto yang bagus. Selain itu, ada juga pengunjung-pengunjung lain yang bisa diabadikan sebagai momen antara pengunjung dan hewan. Dalam mengambil human interest photography, diperlukan komposisi dan pencahayaan yang bagus supaya foto dapat sukses dalam menyampaikan makna dan perasaan kepada pengamat.
Lalu, pada pukul 10.00, beberapa mahasiswa mulai kembali ke titik awal untuk bersiap kembali ke kampus dan kloter pertama pun berangkat. Namun, pada pukul 10 lebih, turun hujan yang cukup deras sehingga para mahasiswa yang masih di KBS terpaksa untuk meneduh terlebih dahulu. Akhirnya pada pukul 11, hujan mulai reda dan kloter kedua mulai kembali ke kampus dengan mobil. Hasil-hasil foto yang telah diambil nantinya akan diedit terlebih dahulu dan dikumpulkan di eClass. Lalu, akan didiskusikan dan dibahas bersama dengan dosen di kelas minggu depan.
Kunjungan ke KBS ini memberikan kesempatan yang berharga dan pengalaman belajar yang komprehensif. Mereka dapat mencoba dan mengeksplorasi berbagai ilmu fotografi, mulai dari pemahaman tentang sudut pandang dan komposisi yang tepat, hingga pentingnya pencahayaan yang sesuai dan pengaturan kamera yang akurat. Bapak Herman, selaku dosen pun turut memberikan arahan, tips, dan contoh kepada mahasiswa supaya dapat menghasilkan foto-foto yang indah dan berkualitas.
Dalam suasana yang baru dan interaktif, kunjungan ini mendorong para mahasiswa untuk semakin bersemangat dan antusias dalam proses belajar. Mereka saling bertukar ide dan terlibat dalam diskusi yang memperkaya pemahaman mereka tentang fotografi. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga mempererat ikatan antar-mahasiswa serta dengan dosen, dan menciptakan lingkungan belajar yang saling mendukung dan menyenangkan.
Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan para mahasiswa DKV akan mendapatkan sudut pandang baru tentang dunia fotografi. Mereka akan melihat fotografi bukan hanya sebagai hobi atau keterampilan, tetapi juga sebagai bentuk seni yang membutuhkan pemahaman dan apresiasi yang mendalam. Melalui pengalaman ini, diharapkan minat mereka terhadap fotografi akan semakin berkembang dan terpelihara dengan baik.